Adakah di sini yang sering mengalami masalah rambut bercabang? Atah rambut patah?
Dengan penuh penyesalan gua nyatakan, rambut gua sering mengalami hal-hal kampret tersebut.
Tapi mereka-mereka yang ga mengetahuinya sering memuji rambut panjang gua.
"Wih rambutnya panjang kaya disambung" - Clarence Bernadette, temen SMP
"Adeuh euy rambutna meuni panjang euy alus, teu bercabang deui" - Mbak Tati, tukang salon
"Ai kamu teh disambung rambutnya ??? " - Ibu Hanna, guru BK
Ea. Di sekolah tempat gua belajar emang rambut tidak dianjurkan disambung-sambung.
Gua bingung kalau ada yang ngomong rambut gua bagus. Tekstur rambut gua tidaklah bagus. Lurus tapi lengkung-lengkung gitu, ga halus. Cuma panjang doang sih.
Apakah gua memakai produk shampoo mahal ? Apakah gua memakai perawatan dan melakukan creambath?
Sayangnya tidak.
Yang gua lakukan cuma pake kondisionerc kalo lagi niat dan menggunting ujung rambut yang patah ato bercabang tiap seminggu sekali.
Cincay lah manteman, rambut mendekin 2-3milimeter.
Dengan melakukannya secara rutin, rambut gua pun terbebas dari cabang dan ujung putih-putih.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar